Musuh terbesar dalam mempertahankan kemerdekaan dan eksistensi negara Indonesia

Mempertahankan kemerdekaan adalah tugas kita sebagai warga negara. Warga Negara baik secara individu maupun kelompok harus menangkis jika adanya potensi ancaman. Musuh kita pada saat ini bukanlah musuh yang tampak, yang dalam arti kata dapat kita hadapi dengan senjata saja, tapi musuh kita saat ini adalah musuh yang samar terlihat, Politik dalam negeri maupun luar negeri sekarang sangat berpengaruh dan memiliki potensi untuk menjadi ancaman terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Jangan sampai kita terlena dari musuh yang samar ini sehingga pada saat yang tidak diduga-duga kita kehilangan semua yang dimiliki oleh Negara ini. 

Bagaimana cara kita menolak campur tangan asing? Cara menolak campur tangan asing adalah dengan tetap menunjukkan kewibawaan kita sebagai bangsa Indonesia. ada hal-hal yang hanya menjadi kewenangan dari Bangsa Indonesia yang harus ditegakkan dan tidak boleh diintervensi oleh negara lain. Bentuk tidak boleh adanya intervensi dari Negara lain adalah misalkan dalam hal kerjasama pembangunan, Batasan dari Negara harus Tegas, misalkan kita membutuhkan pinjaman biaya untuk pembangunan, maka yang harus diserahkan oleh Negara lain itu hanya berupa pembiayaan saja. kita tidak boleh memberikan kebebasan sampai ke penyediaan tenaga kerja ataupun hal lain yang dapat kita kerjakan sendiri. itu konsepnya, tapi pada kenyataanny memang kita temukan berbeda. Untuk masa sekarang bagaimana cara kita untuk meminimalisir atau bahkan menghilangkan hal tersebut sehingga kita tidak bisa didikte ataupun diatur. Itu tergantung dari kewibawaan kita sebagai Bangsa yang besar.

Selanjutnya adalah korupsi. Korupsi adalah musuh yang nyata, karena dengan korupsi Negara akan semakin dilemahkan dari segi ekonomi sehingga bisa menghambat pembangunan atau lini lain yang menjadi hal krusial di Negara Indonesia. Mari kita tanamkan nilai jujur dari sekarang. itulah salah satu cara untuk mencetak generasi bangsa agar tidak melakukan korupsi dikemudian hari. kita harus berani menentukan sikap tegas terhadap hal ini. hal ini bisa kita mulai dengan membuat aturan yang menguntungkan bangsa kita sendiri. kita harus mampu memberdayakan Sumber Daya Manusia kita terlebih dahulu sehingga dapat memakmurkan negara dan akan menghilangkan monopoli dari segi tenaga kerja oleh bangsa asing.

Isu persatuan adalah contoh lanjutan dari ancaman yang harus kita hadapi.

Isu persatuan atau dalam hal ini ada upaya pecah belah bisa dimanfaatkan oleh bangsa lain yang berkepentingan untuk mengambil alih ataupun ingin menguasai negara Indonesia. Kita akan mudah diprovokasi oleh orang atau suatu negara, sehingga kita menjadi lemah dan lengah dalam mempertahankan kedaulatan Negara Indonesia, maka dari itu kita harus tetap berkomitmen untuk menjaga persatuan agar Negara Kesatuan Republik Indonesia tetap utuh sebagai bangsa yang berdaulat. Persatuan harus kita mulai dari lingkungan terendah, sebelum pada lingkungan kita harus menanamkan nilai persatuan dalam diri kita. bahwa kita sebagai warganegara tidak boleh memandang bangsa lain itu tidak sama dengan kita, kita harus memandang dalam satu derajat yang sama. sehingga dengan sikap ini kita dapat mengatasi ataupun mencegah terjadinya konflik ataupun perang sekalipun. konflik akan merugikan kita sebagai warga negara dan merupakan tindakan yang dapat menghancurkan keutuhan NKRI.

Selanjutnya Kekerasan, bahwa kekerasan pada saat ini sudah tidak efektif lagi dalam menyelesaikan suatu masalah. Kekerasan akan menimbulkan konflik baru yang ujungnya akan tetap pada perpecahan, dengan perpecahan akan menjadikan negara semakin lemah sehingga akan berpeluang bagi negara lain untuk mengambil celah untuk mengadu domba atau melakukan hal lain yang dapat meruntuhkan negara. Cara efektif adalah dengan pola tanpa kekerasan dengan sistematis seperti yang dituangkan dalam undang-undang. dengan mematuhi aturan tanpa kekerasan akan menjadikan negara kita semakin dewasa dalam menyelesaikan masalah sehingga Indonesia semakin maju, memiliki wibawa dan memiliki kedaulatan.

Selanjutnya adalah Transparansi dalam bernegara, Transparansi dalam suatu permasalahan memang harus ada. ini juga bisa dikategorikan sebagi ancaman. Apa bentuk ancamannnya? jika tidak ada transparansi dalam suatu negara, maka kita tidak tahu apa - apa saja yang menjadi Program dari Negara, jika dalam hal yang baik tidak akan menjadi masalah. yang menjadi permasalahan adalah ketika dalam hal yang negatif, oknum negara bekerjasama dengan negara lain untuk menghancurkan negaranya sendiri, seperti membuat hutang tanpa perhitungan, menjual pulau ataupun eksploitasi terhadap sumber daya alam yang dilakukan oleh negara lain dengan keuntungan yang besar bagi negara lain tersebut. kita harus peka terhadap isu ini, agar kita bisa mengawasi pemerintah dan Negara kita tetap pada kedaulatannya dan memiliki kekuatan dari segala bidang.

Akhir kata, kedaulatan harus kita pertahankan, baik itu kedaulatan teritorial, ekonomi, pangan dan lain sebagainya. Apa yang harus kita lakukan? menjaga kedaulatan tersebut, caranya adalah dengan cara mengembangkan potensi dan melengkapi perlengkapan yang menjadi kebutuhan inti dari negara agar bisa maju dan dapat berdiri diatas kaki sendiri tanpa ada intervensi dari negara lain.